"Ini merupakan perolehan yang baik bagi Google mengingat browser tersebut terbilang masih baru namun sudah bisa mendapat porsi mendekati 10 persen di AS hanya dalam waktu dua tahun," kata Chief Executive StatCounter Aodhan Cullen dalam laporannya yang dilansir AFP dan dikutip detikINET, Selasa (29/6/2010).
Dalam laporan StatCounter, persentase Chrome di pangsa pasar browser AS sebesar 8,97 persen, sedikit melampaui Safari yang berada dibawahnya dengan perolehan 8,88 persen.
Selain Chrome dan Safari, di posisi nomor dua masih bercokol Firefox dengan persentase 28,48 persen. Di urutan teratas, Internet Explorer milik Microsoft masih merajai lebih dari setengah pangsa pasar browser AS, yakni sebesar 52 persen.
Jika dilihat secara global, Chrome tetap tidak beranjak di posisi tiga namun dengan persentase yang sedikit lebih besar, yaitu 9,44 persen.
Sejak kemunculan Chrome, Google dan Apple terlibat dalam 'perang' di ranah browser internet. Kompetisi diantara keduanya juga terjadi di arena mobile, dimana Google menjagokan Android dan Apple dengan iPhonenya.
sumber detik.com
No comments:
Post a Comment